Business Process Re-Engineering

Istilah proses bisnis kini sering terdengar di berbagai forum, mulai dari institusi negara hingga ruang-ruang korporasi. Namun, masih banyak yang mengartikan proses bisnis secara keliru sebagai sekadar prosedur, SOP, atau tata cara kerja. Padahal, konsep proses bisnis jauh lebih luas dan fleksibel dibandingkan prosedur standar yang bersifat kaku dan mengutamakan keteraturan.

Prosedur adalah warisan dari pendekatan manajerial klasik seperti yang dikembangkan Henry Ford pada tahun 1950-an. Sementara itu, rekayasa proses bisnis atau Business Process Re-Engineering (BPR) adalah pendekatan yang lebih modern, diperkenalkan oleh Michael Hammer pada 1980-an, yang menekankan fleksibilitas dan inovasi untuk menghadapi perubahan internal maupun eksternal secara lebih adaptif.

Kursus ini akan mengupas perbedaan mendasar antara prosedur dan proses bisnis, serta memperkenalkan bagaimana merancang proses bisnis yang unggul dan siap menghadapi era disrupsi digital yang terus berkembang.

Tujuan Kursus

1. Memberikan pemahaman mendasar tentang konsep proses bisnis dan rekayasa proses, serta perbedaannya dengan prosedur kerja biasa.
2. Membekali peserta dengan keterampilan dasar dalam merancang dan mengembangkan proses bisnis yang adaptif dan strategis.
3. Menyediakan solusi praktis berdasarkan pengalaman fasilitator dalam menyusun proses bisnis unggulan di berbagai industri.

Nomor Modul : 008

Outline Kursus

1. Learning Introduction
2. Pemahaman & Pemanfaatan Proses Bisnis Perusahaan
3. Proses Bisnis berbasis I-MT Diagram
4. Rekayasa Proses Bisnis & Organisasi Perusahaan
5. Proses Bisnis Unggulan & Organisasi Perusahaan

Trainer

• Ir. Mathiyas Thaib, MEB, PMCE, IPU
• Ir. Eri Laksmono, MBA

Jadwal Pembelajaran :